TUHAN RAJA ATAS SEGALA BUMI

Bacaan: Zakharia 14: 9-10 (sesuai Sabda Bina Umat).
Maka Tuhan akan menjadi Raja atas seluruh bumi; pada waktu itu Tuhan adalah satu-satunya dan nama-Nya satu-satunya. Seluruh negeri ini akan berubah menjadi seperti Araba-Yordan, dari Geba sampai ke Rimon di sebelah selatan Yerusalem. Tetapi kota itu akan menjulang tinggi dan tetap tinggal di tempatnya, dari pintu gerbang Benyamin sampai ke tempat pintu gerbang yang dahulu, yakni sampai ke pintu gerbang Sudut, dan dari menara Hananeel sampai ke tempat pemerasan anggur raja.


Nas: “Tuhan akan menjadi Raja atas seluruh bumi.” (ay.9a).


  1. Zakharia pasal 14, menggambarkan mengenai pertempuran terakhir dan masa yang akan datang. Allah sendiri akan datang dan menjadikan hari itu tanpa akhir. Tuhan akan menjadi Raja.  Seluruh bumi akan menjadi kerajaan-Nya. Orang-orang yang menentang Allah akan dibinasakan, sedangkan yang bertahan hidup akan menyembah Allah (ay.12-16)
  2. Namun belum tiba kesudahannya. Ini baru “hari Tuhan”, saat dimana Tuhan menghukum musuh-musuh-Nya dan menyelamatkan orang-orang yang setia kepada-Nya. Berbeda gagasannya dengan penghakiman terakhir dimana musuh-musuh Allah akan menerima hukuman kekal dan umat yang setia menerima kehidupan kekal. 
  3. Kenaikan Yesus ke surga menyaksikan bahwa Ia adalah Raja yang berdaulat, yang memerintah atas dunia dan semesta alam. Pemerintahan-Nya tidak berakhir, tapi kekal selama-lamanya. Ia kelak akan datang sebagai Raja pada “hari Tuhan” dan “hari penghakiman”. Pada saat itu, Ia akan menghukum semua orang yang tidak percaya dan menyelamatkan semua orang percaya (Why 17:14, 19:16).
  4. Dalam “doa Bapa kami” kita berdoa: “datanglah kerajaan-Mu” (Mat 6: 10). Doa ini menyatakan bahwa kerajaan Allah ada ditengah kita dan Yesus menjadi Raja atas kehidupan  kita. Hidup orang percaya berada dalam kekuasaan Yesus sebagai Raja kehidupan. Kita juga berdoa dan memohon, agar Ia menjadi Raja yang bertahta di hati, yang berdiam dengan Roh-Nya (Yoh 18:36-37).


Doa: Tuhan Engkaulah Raja dunia dan kehidupan kami. Engkau Raja yang bertahta dalam hati kami. Terima kasih Yesus. AMIN.


SELAMAT BERAKTIVITAS (siz).

Pdt. Sealthiel Izaak, STh.,MSi.


Masuk untuk meninggalkan komentar