Nas: “Yesus membentaknya, “Diam! Keluarlah dari dia!” Setan itu pun mengempaskan orang itu ke tengah-tengah orang banyak, lalu keluar dari dia dan sama sekali tidak menyakitinya.” (ay.35).
Saat Yesus sedang melayani di Kapernaum, ada seorang yang kerasukan roh jahat. Ia berteriak keras karena ia tidak tahan menghadapi kuasa Yesus. Karena itu ia berkata: “Yesus orang Nazaret apa urusan-Mu dengan kami? Apakah Engkau datang membinasakan kami?” Aku tahu siapa Engkau yang Kudus dari Allah. Tentu ini merupakan gangguan dalam pelayanan Yesus.
Yesus membentaknya dan berkata, “Diam! Keluarlah dari Dia!” Setan itu menghempaskan orang itu ketengah orang banyak lalu keluar (ay.31-35).
Kehadiran setan ketika Yesus sedang melayani, mau menyatakan kepada kita bahwa setan berada dimana saja. Kesukaannya mengganggu, menggoda orang percaya, karena ia mau menghancurkan kehidupan orang percaya dan pelayanannya (I Pet 5:8).
Pertanyaannya mengapa orang kerasukan setan? Karena lemah imannya dan tidak sungguh hidup di dalam Tuhan. Ada kemungkinan orang-orang itu masih berhubungan dengan kekuatan kuasa gelap (occult). Juga dalam kaitan dua hal tersebut, orang itu lemah mentalnya, memikul beban berat (stres), dan pergumulan lainnya.
Ketahuilah, Iblis tidak takut kepada manusia, hanya takut kepada Yesus. Kepada orang-orang percaya diberikan kuasa untuk mengusir setan (Mrk 16:17). Jika kita berdoa dan mengusir setan haruslah dalam nama Yesus. Setan sangat takut mendengar nama Yesus. Karena itu dengan kuasa Roh Kudus, usir dan “tengkinglah” setan dalam nama Yesus. Maka setan akan keluar, lari dan takluk. Yesus telah mengalahkan iblis supaya kita menjadi pemenang dalam perjuangan iman (Mat 4:10-11).
Doa: Tuhan Yesus, Curahkanlah kuasa-Mu, agar kami menang dalam peperangan iman, melawan kuasa kegelapan. AMIN.
SELAMAT BERJUANG DI MINGGU YANG BARU (siz).
Pdt. Sealthiel Izaak STh.,MSi.
SETAN HARUS DIBENTAK KELUAR